• logo nu online
Home Warta Ekonomi Daerah Bahtsul Masail Pendidikan Neraca BMTNU Nasional Fiqih Parlemen Khutbah Pemerintahan Keislaman Amaliyah NU Humor Opini BMT NU Video Nyantri Mitra Lainnya Tokoh
Kamis, 2 Mei 2024

Daerah

IPPNU dan Kopri Harus Bersinergi untuk Keberlanjutan Khidmah Generasi Muda NU

IPPNU dan Kopri Harus Bersinergi untuk Keberlanjutan Khidmah Generasi Muda NU
Zulfarisa Nur An Nisa, Ketua Kopri PC PMII Jombang (Rohmadi/NOJ)
Zulfarisa Nur An Nisa, Ketua Kopri PC PMII Jombang (Rohmadi/NOJ)

NU Jombang Online,
Ketua Pengurus Cabang (PC) Korps Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Putri (Kopri) Jombang, Zulfarisa Nur Annisa mengungkapkan, momen Harlah IPPNU yang ke-66 merupakan momen kebangkitan bagi kaum perempuan untuk memberikan sumbangsih yang nyata bagi bangsa dan agama. 

Untuk menuju proses terciptanya suatu cita-cita besar tersebut maka dipandang perlu adanya sinergi antara IPPNU dan Kopri PMII dalam memberikan wadah bagi kader putri Nahdlatul Ulama sebelum melanjutkan khidmah di Fatayat maupun Muslimat.

IPPNU sendiri merupakan sebuah organisasi pelajar NU. Keberadaannya sebagai garda terdepan dan fondasi kaderisasi NU serta merupakan wadah aspirasi remaja putri NU.

"Maka kolaborasi pelajar merajut persatuan membangun peradaban itu sangat diperlukan. Dalam hal ini untuk menciptakan peradaban baru hanya bisa dilakukan dengan kolaborasi, baik pemikiran maupun perlakuan," ujar perempuan yang akrab disapa Zulfa, Rabu (3/3).

Dengan kolaborasi, lanjut dia, maka akan terbentuk support sistem yang saling memotivasi untuk menyempurnakan peradaban generasi muda khususnya.

"Maka, jika perempuan sudah biasa terlatih dan berorganisasi di IPPNU akan lebih kuat dan tangguh ketika berproses di PMII tentunya. Namun, juga akan berbeda ketika sudah ber-IPPNU di kampus tidak ber-PMII," jelasnya.

Menurutnya, kader IPNU dan IPPNU saat melanjutkan ke perguruan tinggi wajib hukumnya untuk bergabung di PMII. Sebab, PMII didirikan juga atas istikharah dan riadah dari pendiri IPNU yang menginginkan adanya wadah bagi mahasiswa NU di perguruan tinggi.

Untuk itu, ungkapnya, sudah seharusnya kader IPNU-IPPNU melebur di PMII saat sudah aktif di kampus. "Sudah bukan saatnya kita memperdebatkan PMII itu NU atau bukan. Sudah jelas dalam sejarah berdirinya PMII merupakan wadah bagi mahasiswa NU. Maka baik IPNU maupun IPPNU merupakan kader harapan besar bagi PMII-Kopri, Ansor, Fatayat, NU-Muslimat di masa yang akan datang," beber Zulfa.

"Selamat Harlah IPPNU yang ke-66. Tetap semangat rekanita dalam pengabdian di IPPNU sebagai agen perubahan untuk NU, Islam, dan Indonesia," pungkasnya.

Pewarta: Rohmadi
Editor: Ahmad


Editor:

Daerah Terbaru